Daerah, Topinfo.id: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia atau DPR RI menggelar sosialisasi kesadaran gizi seimbang.
Mereka bergandengan tangan untuk mengatasi stunting melalui program kolaboratif ini.
Kali ini, mereka menggelar acara di Dusun Jungklang, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang pada Kamis (19/10/2023).
Kedua lembaga ini terus berupaya keras untuk mengurangi angka stunting dan mempromosikan pola makan yang sehat di seluruh Indonesia.
Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota Komisi IX DPR RI Putih Sari. ia menyampaikan bahwa stunting disebabkan oleh kekurangan gizi pada masa anak-anak.
Menurutnya, kondisi itu dapat berdampak serius pada perkembangan fisik dan mental anak. Ia menegaskan, upaya pencegahan menjadi kunci dalam menanggulangi masalah ini.
Maka dari itu, BKKBN dan DPR RI telah mulai menyelenggarakan berbagai kegiatan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang.
“Dan kali ini. Kami bersama BKKBN Provinsi Jawa Barat sosialisasi di Karawang. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di sini,” kata Putih.
Dia percaya bahwa pendekatan ini adalah langkah penting dalam mengurangi stunting di Indonesia.
Menurutnya bahwa DPR RI bekerja sama dengan BKKBN dan berbagai pihak untuk menjangkau keluarga, khususnya ibu dan anak, dengan informasi yang dapat membantu mereka menjaga pola makan yang sehat.
“Tentunya, kami berharap, kolaborasi ini bisa membawa perubahan positif dalam kesejahteraan anak-anak Indonesia, khususnya di Kabupaten Karawang,” tegas Putih.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat yaitu Fazar Supriaadi Sentosa, S.H., menyampaikan kampanye ini mencakup penyebaran materi edukasi.
Menurut Fazar, dengan upaya bersama DPR RI ini harapannya, masyarakat akan semakin sadar akan pentingnya gizi seimbang untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.
Dia menegaskan, BKKBN akan selalu berperan aktif dalam merancang dan mendukung program pengentasan kasus stunting di Indonesia.
“Pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang gizi seimbang harus terus ditingkatkan. Kampanye ini melibatkan edukasi yang menjangkau orang tua, guru, dan komunitas,” ujar dia.
Ia mengungkapkan bahwa semakin banyak orang yang memahami pentingnya nutrisi anak yang seimbang, semakin besar peluang dalam mengurangi stunting.
 bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menggelar sosialisasi){kind=link}